您的当前位置:首页 > 时尚 > KPK Akan Periksa Mendag Soal Kasus Bowo Sidik 正文
时间:2025-06-02 11:59:13 来源:网络整理 编辑:时尚
Warta Ekonomi, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemanggilan ulang terhadap Men quickq费用
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemanggilan ulang terhadap Menteri Perdagangan (Mendag), Enggartiasto Lukita, untuk mendalami kasus dugaan penerimaan gratifikasi politikus Golkar, Bowo Sidik Pangarso (BSP).
Dalam jadwal pemeriksaan yang dirilis KPK, Enggartiasto akan diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi. Dia akan dimintai keterangannya untuk tersangka dari anak buah Bowo Sidik di PT Inesia, Indung.
Baca Juga: Busyet! Uang Suap Bowo Sidik Pangarso Dihitung Sebulan Baru Kelar
"Yang bersangkutan akan diperiksa sebagai saksi," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (18/7/2019).
Febri menjelaskan, pemeriksaan ini merupakan penjadwalan ulang lantaran pada pemanggilan sebelumnya Enggartiasto berhalangan hadir akibat sedang bertugas.
"Mengacu pada surat yang pernah disampaikan ke KPK, yang bersangkutan menyampaikan kesediaan hadir Kamis, 18 Juli 2019," ujar Febri.
Baca Juga: Hari ini Putusan Sidang Sengketa Hasil Pilpres, Prabowo Siap Kalah?
Secara paralel, penyidik lembaga antirasuah juga memanggil beberapa saksi lainnya untuk melengkapi berkas penyidikan dari tersangka Indung dalam perkara ini.
Antara lain, Komisaris Utama PT Fahreza Duta Perkasa Aan Ikhyaudin, Direktur Utama PT. Fahreza Duta Perkasa Widodo, Direktur PT Fahreza Duta Perkasa Isdianto.
Lalu, Direktur PT Telaga Gelang Indonesia Hendy Putra, Komisaris PT Telaga Gelang Indonesia Muhamad Irham Harahap dan Wiraswasta Azwir Dainy Tara.
Baca Juga: Apa Peran Wanita Cantik dalam OTT Bowo Sidik Pangarso?
"Mereka akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Indung," ucap Febri.
Pada perkaranya, Bowo dan Indung diduga KPK menerima suap atas jasa kerja sama pelayaran antara PT Pilog dan PT Humpuss.
Adapun kasus gratifikasinya, Bowo diduga mendapatkan dari berbagai pihak. Dari pengurusan di BUMN, sampai soal Dana Alokasi Khusus di sejumlah daerah. Sejauh ini, KPK telah menyita sekira Rp 8 Miliar dari kantor PT Inersia milik Bowo Sidik.
Densus 88 Kembali Tangkap 2 Terduga Teroris di Jateng dan Jatim2025-06-02 11:00
Twibbon Anies Imbau Jangan Mudik Dulu, Netizen Beda Pendapat: Mudik Gak Boleh, WNA Boleh Masuk?2025-06-02 10:49
Polisi Pastikan Tak Ada Pemudik yang Lolos dari Operasi Larangan Mudik2025-06-02 10:45
FOTO: Aksi Lincah Pria Pemandu Sorak Berjas di Jepang2025-06-02 10:45
Disindir Megawati, Benarkah Jakarta Amburadul?2025-06-02 10:43
Soal Duet Anies2025-06-02 10:25
FOTO: Keseruan Baru di Jakarta, Jelajah Museum Malam Hari2025-06-02 10:17
KPK Ancam Tuntut Hukuman Mati ke...2025-06-02 10:16
Ironis! Kasus Hukum Jadi Sorotan Dunia, Baiq Nuril Minta. . .ke Jokowi2025-06-02 10:01
7 Mal Ini Punya Immigration Lounge, Urus Paspor Lebih Mudah2025-06-02 09:28
Alasan Perlu Hindari Pakai Sepatu Hak Tinggi Saat Naik Pesawat2025-06-02 11:53
Vatikan, Negara Terkecil di Dunia yang Kini Dipimpin Paus Leo XIV2025-06-02 11:40
KPK Tetapkan 2 Tersangka Kasus Korupsi Jual Beli Gas di PT PGN2025-06-02 11:22
Vietnam Destinasi ASEAN Paling Dicari di Dunia, Jauh Lampaui Indonesia2025-06-02 11:14
Ikut Dongkrak Ekonomi, TCI Siap Pamerkan Wisata Asli Indonesia2025-06-02 11:09
Kota Panas yang Menyengat hingga Burung2025-06-02 10:53
Amankah Makan Telur Rebus Setiap Hari?2025-06-02 10:11
NYALANG: Terperangah Menatap Mimpi dan Ilusi2025-06-02 09:37
TPN Ganjar2025-06-02 09:21
Soal Duet Anies2025-06-02 09:16