Pahami, Ini 7 Alasan Kopi Hitam Lebih Menyehatkan Dibanding Teh
Daftar Isi
- Alasan kopi lebih sehat daripada teh
- 1. Kadar kafein yang lebih tinggi
- 2. Bebas kalori
- 3. Kaya antioksidan
- 4. Meningkatkan kinerja kognitif
- 5. Meningkatkan kerja fisik
- 6. Rasa lebih kuat
- 7. Lebih sedikit zat tambahan
Perdebatan mengenai kopidan tehtelah terjadi sejak lama, tentang mana yang lebih baik dan sehat di antara keduanya.
Meski perdebatan tersebut masih belum menemukan jawaban pasti, namun beberapa ahli tetap percaya bahwa kopi lebih baik daripada teh, utamanya kopi hitam pahit. Ada beberapa alasan yang membuat kopi lebih sehat daripada teh.
Kopi hitam menjadi pilihan populer karena dinilai kaya nutrisi bermanfaat. Kopi juga dapat dinikmati dengan cara yang mudah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
1. Kadar kafein yang lebih tinggi
Kopi hitam mengungguli teh dalam hal memberikan dorongan energi yang cepat kepada peminumnya. Secangkir kopi hitam mengandung sebanyak 95 miligram (mg) kafein, sementara secangkir teh mengandung hanya 26-48 mg kafein.
Ini lah sebabnya mengapa kopi hitam tetap menjadi minuman favorit bagi mereka yang ingin meningkatkan fokus dan konsentrasi, terutama selama jam-jam pagi atau jam kerja yang panjang.
2. Bebas kalori
Kabar baiknya lagi, kopi hitam adalah minuman nol kalori apabila diminum tanpa gula atau krim. Hal ini menjadikannya pilihan yang sangat tepat bagi mereka yang sedang menjaga berat badan.
Meski teh juga rendah kalori, banyak peminum teh cenderung menambahkan gula, susu, atau madu yang dapat mengubah minuman tersebut menjadi minuman sarat kalori.
Sebaliknya, para pencinta kopi dapat menikmati minuman mereka tanpa merasa bersalah dan tetap mendapatkan manfaat bagi metabolisme tubuh.
3. Kaya antioksidan
![]() |
Kopi hitam mengandung antioksidan seperti asam klorogenat yang dapat mengurangi peradangan dan melindungi tubuh dari penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit kardiovaskular.
Meski teh juga kaya antioksidan, kopi hitam mengandung jumlah polifenol yang cukup beragam, sehingga menawarkan manfaat lebih banyak untuk tubuh.
4. Meningkatkan kinerja kognitif
Fungsi kognitif yang lebih baik dan kemampuan memecahkan masalah telah banyak dikaitkan dengan kafein yang terkandung dalam kopi hitam.
Mengonsumsi kopi hitam secara teratur dapat mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.
Ada juga beberapa manfaat kognitif yang bisa didapat dari mengonsumsi teh. Namun, efeknya tak langsung seperti kopi hitam karena kadar kafeinnya yang lebih rendah.
Lihat Juga :![]() |
5. Meningkatkan kerja fisik
Kopi hitam menjadi favorit para atlet karena dapat meningkatkan kinerja fisik. Minum kopi sebelum berolahraga dapat meningkatkan kadar adrenalin dan memecah lemak tubuh, yang digunakan sebagai energi untuk aktivitas fisik intens.
Teh, meskipun dapat menghidrasi tubuh, tidak memberikan efek peningkatan kerja yang sama secara signifikan seperti kopi.
6. Rasa lebih kuat
Kopi hitam memiliki cita rasa kaya yang disukai kebanyakan orang. Dari campuran buah Ethiopia hingga varietas Brasil yang beraroma cokelat, kopi menawarkan berbagai pengalaman rasa.
Meski teh memiliki daya tarik tersendiri, namun teh sering kali tidak memiliki intensitas yang diinginkan para pencinta kopi.
7. Lebih sedikit zat tambahan
![]() |
Kopi hitam sangat sederhana, hanya terdiri dari biji kopi bubuk dan air. Teh, di sisi lain, selalu disertai godaan untuk menambahkan gula, susu, atau, perasa, yang dapat mengencerkan rasa alami dan manfaat kesehatannya.
Peminum kopi menghargai kesederhanaan secangkir kopi yang mereka nikmati.
Meski kopi dan teh memiliki keunggulan uniknya sendiri, kopi hitam menonjol sebagai minuman yang dinamis, beraroma, dan bermanfaat untuk kesehatan.
Kandungan kafeinnya yang lebih tinggi, sifatnya yang bebas kalori, dan berbagai kandungan menyehatkan lainnya menjadi alasan mengapa ia banyak dicari sebagai minuman penambah semangat dan pendorong produktivitas.
Demikian beberapa alasan kopi lebih sehat daripada teh. Tak perlu lagi bingung menentukan secangkir minuman pagi di antara keduanya.
(aur/asr)下一篇:Blok M Jadi Ibu Kota ASEAN? Gubernur Renovasi Besar
相关文章:
- Jadwal Misa Rabu Abu 2025 di Gereja Katedral Jakarta
- DKPKP DKI Jakarta ke Warga: Jangan Panik soal PMK karena Tak Menular ke Manusia
- Status Tersangka Panji Gumilang Masih Menunggu Hasil Labfor
- Jadi Korban Tabrak Lari di Flyover Kuningan Kamis Dini Hari, Jurnalis Radio Elshinta Alami Luka
- Anindya Bakrie Resmikan Kantor Pusat Konsultasi Satgas MBG, Targetkan 30 Ribu SPPG di Indonesia
- Usai Tiba di Mimika, Wapres Maruf Amin Bertolak ke Nabire, Ini Agendanya
- Elektabilitas Tinggi, Demokrat DKI Jakarta Sarankan Anies Masuk Partai
- 普利茅斯大学世界排名情况,你了解多少?
- Salah Perhitungan, Heru Budi Sempat Angkat Koruptor Jadi Dirut: Ya Nggak Apa
- 雪城大学专业排名情况如何?
相关推荐:
- Pengakuan Dokter Gigi Iseng Rekam Mahasiswi Mandi, Kini Menatap Hidup Tinggal di Penjara
- Kasus TPPO di Indonesia Capai 699 Laporan
- Potong Rambut dan Kuku Sebelum Idul Adha, Bagaimana Hukumnya?
- HP Hendak Dirampas, 2 Remaja di Duren Sawit Duel dengan Begal Bersajam
- Bonus Demografi Energi: Kisah Anak Muda yang Mengubah Indonesia Jadi Lebih Hijau
- Pejabat di AS Gugat Maskapai untuk Anjing Gegara Langgar Batas Bandara
- Polemik Taksi Tanpa Sopir di AS, Tabrak Pesepeda hingga Seks Penumpang
- Jadi Korban Tabrak Lari di Flyover Kuningan Kamis Dini Hari, Jurnalis Radio Elshinta Alami Luka
- 4 Oknum Polisi Disidang Etik, AKP hingga Brigadir Didemosi Terkait Dugaan Pemerasan Penonton DWP
- 日本艺术生留学要求你满足了吗?
- VIDEO: Suasana Antrean ARMY demi Merch BTS di Gancit Sejak Pagi
- Soroti Bank Emas di Indonesia, Menko Airlangga: Bantu Kemandirian Industri
- Paus Leo XIV Ternyata Pernah ke Indonesia, Begini Ceritanya
- Klaim Sekarang! Ini Tips Menikmati Saldo DANA Kaget Saat Akhir Pekan
- Polda Aceh Berhasil Sita 8 Ton BBM Subsidi dari 21 Kasus Penyalahgunaan
- Waktunya Menguji Kebijakan DPO
- Tawaran Kerja Palsu Makin Marak, KBRI Phnom Penh Perkuat Perlindungan WNI
- Viral Warga Garut Tidak Tidur 4 Tahun, Diduga Alami Kelainan
- Kawal Kerja Pansus DPRD DKI, Demokrat: Kami Ingin Produk Legislasi Konkret!
- Lakukan 9 Pola Hidup Sehat Ini agar Tetap Bugar di Usia 50 Tahun