Rombongan Pemotor Diduga Balap Liar di JLNT Casablanca, Siap
SuaraJakarta.id - Sebuah video yang memperlihatkan rombongan pemotor di JLNT Casablanca,quickq最新版官方下载 viral di media sosial. Mereka diduga balap liar.
Video itu salah satunya diunggah akun Instagram @dashcam_owners_Indonesia.
Dalam video itu terlihat rombongan pemotor itu berhenti di tengah jalan JLNT Casablanca. Bahkan, hingga menutup ruas jalan hingga pengendara mobil tidak bisa melintas.
"Padahal sudah jelas larangan bagi pengendara motor melintas di JLNT Casablanca. Ini malah pada berhenti tepat setelah tikungan menutup kedua ruas jalan,"demikian narasi dalam postingan tersebut dikutip Selasa (29/11/2022).
Baca Juga:Diserbu Driver Ojol, Viral Pedagang Kembang Tahu Ini Sampai Gemetar Dagangannya Diborong
Terkait ini, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menegaskan rombongan pemotor itu bisa dikenakan tilang.
"Kan itu sudah balap liar namanya bisa saja tilang manual," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Jhoni Eka Putra saat dikonfirmasi.
Jhoni mengatakan, meski saat ini Ditlantas Polda Metro Jaya telah sepenuhnya menerapkan sistem tilang elektronik, tilang manual tetap bisa diberlakukan untuk pelanggaran lalu lintas yang berpotensi mengakibatkan kecelakaan.
"Sekarang ini kalau tilang harus pakai elektronik tapi kalau manual bisa saja kalau seperti itu kondisinya," ujarnya.
Jhoni menambahkan, ada dua jenis pelanggaran yang dilakukan rombongan pemotor tersebut. Yakni pelanggaran balap liar dan pelanggaran rambu karena melintas di JLNT yang tidak diperuntukkan bagi kendaraan bermotor roda dua.
Baca Juga:Viral Gus Miftah Dukung Suami Takut Istri biar Sukses: Kiai Pintar, Dibentak Istri Mendadak Bodoh
"Jadi itu nggak boleh, kan itu peruntukannya untuk kendaraan roda empat bukan roda dua. Pertama itu membahayakan dia juga kalau out of control (tidak terkendali) bisa jatuh makanya dilarang itu motor," pungkasnya.
-
Asik... Sebulan Lagi KA Bandara Soetta Layani Penumpang dari Stasiun ManggaraiBlok Migas Terlantar di Natuna Bisa Hasilkan 7.000 Barel per HariRombongan Turis India Tak Bisa Pulang dari Malaysia GaraJepang Ajarkan Etika kepada Turis Asing Lewat Poster Anime TerkenalApa yang Terjadi Pada Tubuh Saat Minum Alkohol?DPR: Demokrasi yang Matang Menuntut Kritik Konstruktif, Bukan Kekerasan terhadap MediaHasil Negosiasi Tarif AS, Menko Airlangga: Kita Tawarkan WinMembaca Langkah Politik Prabowo yang Undang PM Australia Berkuda di Padepokan HambalangPentingnya Investasi dalam Perencanaan Dana Pendidikan untuk Kejar InflasiDPR: Demokrasi yang Matang Menuntut Kritik Konstruktif, Bukan Kekerasan terhadap Media
下一篇:Pentingnya Investasi dalam Perencanaan Dana Pendidikan untuk Kejar Inflasi
- ·FOTO: Melancong ke Masa Depan Lewat Pameran World Expo 2025 Osaka
- ·Kejari Bandung Periksa Mantan Dirut Bio Farma Honesti Basyir
- ·Kadin Apresiasi Kapolda Banten Terkait Penegakan Hukum Premanisme dalam Dunia Usaha
- ·Membaca Langkah Politik Prabowo yang Undang PM Australia Berkuda di Padepokan Hambalang
- ·Jelajah Wahana Trans Studio Cibubur saat Libur Lebaran
- ·Jangan Asal Pamer Boarding Pass Pesawat, Ada 5 Bahaya yang Mengintai
- ·Segera Menuju Swiss, Inilah Sejumlah Topik Utama Negosiasi Dagang China
- ·Roy Suryo Tantang Logika Hukum di Kasus Ijazah Jokowi: Dulu Saya yang Bikin Rancangan UU
- ·5 Orang yang Harus Hati
- ·Presiden Prabowo Bertolak ke Thailand untuk Kunjungan Resmi
- ·Selebgram Banjir Kecaman Usai Panjat Gedung Berhantu di Thailand
- ·5 Teh Terbaik untuk Kesehatan Ginjal, Jadi Alternatif Air Putih
- ·Timnas Amin Ungkap Pengalaman Jadi Aktivis Jadi Modal Utama Cak Imin Hadapi Debat Cawapres
- ·Prabowo Berapi
- ·Serupa Tapi Tak Sama, Ini Beda Batuk karena Alergi dan Asma
- ·Panduan Pelaksanaan Waisak dan Pelepasan 2.569 Lampion di Borobudur
- ·Bicara Elektabilitas, Anies Baswedan Sebut Masyarakat Sadar Perlunya Perubahan
- ·Setelah Bolak
- ·Kejari Bandung Periksa Mantan Dirut Bio Farma Honesti Basyir
- ·Dorong Pemulihan Ekonomi, Kemenperin Dukung Penerapan Ekosistem Industri Berkelanjutan
- ·Belum Dapat Izin Dirikan TPS LN, KPU Akan Gunakan Pos Untuk Pemungutan Suara di Hong Kong dan Macau
- ·Judol Makin Menjamur, Komdigi Ungkap Penyebabnya
- ·Presiden Prabowo Bertolak ke Thailand untuk Kunjungan Resmi
- ·Jangan Asal Pamer Boarding Pass Pesawat, Ada 5 Bahaya yang Mengintai
- ·Saling Tunjukan Kekompakan, Para Capres Lakukan 'Tos' dengan Cawapresnya
- ·Presiden Prabowo Temui Bill Gates Pagi Ini, Pantau Penyaluran Program MBG
- ·Harga Bitcoin Kembali Bergejolak, Sempat Bangkit Sentuh US$109.400
- ·Kasus Ijazah Jokowi Kian Panas! Polda Kejar Kebenaran, 24 Saksi Sudah Diperiksa
- ·Roy Suryo Tantang Logika Hukum di Kasus Ijazah Jokowi: Dulu Saya yang Bikin Rancangan UU
- ·Malaysia Bidik 45 Juta Turis Asing pada 2025, Indonesia Cuma 16 Juta
- ·Bubuk Kelor untuk Turunkan BB, Apa Benar Bisa?
- ·Selebgram Banjir Kecaman Usai Panjat Gedung Berhantu di Thailand
- ·Blok Migas Terlantar di Natuna Bisa Hasilkan 7.000 Barel per Hari
- ·Menkes Sebut Ukuran Celana Lebih dari 33
- ·RUU SDA Perlu Dibuat Lebih Matang Lagi
- ·Tak Diduga