KPK Datangkan Ahli untuk Jerat Papa Novanto

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengklarifikasi pengadaan printer yang digunakan dalam proyek e-KTP kepada ahli pengadaan barang atau jasa.?KPK pada Kamis (27/7) memerika ahli pengadaan barang atau jasa Harmawan Kaeni sebagai saksi dalam penyidikan tindak pidana korupsi pengadaan paket e-KTP untuk tersangka Setya Novanto (SN).
"Terhadap saksi kami juga mengonfirmasi lebih lanjut dan tentu saja mematangkan bukti terkait dengan proses pengadaan yang terjadi yang diduga merugikan keuangan negara Rp2,3 triliun tersebut," kata Jubir KPK Febri Diansyah di Jakarta, Kamis (27/7/2017) .
Lebih lanjut, Febri juga menyatakan bahwa KPK saat ini sedang mendalami bagaimana proses pembahasan yang terjadi sebelum penganggaran proyek e-KTP dalam penyidikan untuk tersangka Setya Novanto.
"Termasuk juga indikasi aliran dana untuk mengurus proses penganggaran tersebut. Di fakta persidangan sudah muncul dan kita bisa simak bersama-sama bahwa ada beberapa pemberian yang terjadi dan ada beberapa aliran dana yang terjadi dari berbagai sumber itu, tentu kami klarifikasi satu persatu," tuturnya. (Ant)
相关文章
Dicecar Soal Volatilitas Transaksi, Manajemen Barito Pacific (BRPT) Beri Penjelasan ke BEI
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Barito Pacific Tbk (BRPT) menanggapi permintaan Bursa Efek Indonesia soa2025-05-27Saksi: Korban Berdua dengan Pria Lain Sebelum Tewas Dibunuh
SuaraJakarta.id - Warga Kelurahan Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan sesosok pria y2025-05-27Akhir Pekan Hoki, Link DANA Kaget Terbaru Siap Diburu, Jangan Sampai Kuota Habis
SuaraJakarta.id - Link Saldo DANA kaget hari ini capai ratusan ribu rupiah menunggu untuk segera dik2025-05-27PKB: Di Luar Negeri, Ormas Bertindak Premanisme Bisa Dibubarkan Lewat UU Antiterorisme
Warta Ekonomi, Jakarta - Anggota Komisi II DPR Ali Ahmad meminta pemerintah bertindak tegas terhadap2025-05-27FOTO: RS di New York Lakukan Transplantasi Paru dengan Bantuan Robot
Jakarta, CNN Indonesia-- NYU Langone Health Center, New York, AS berhasil melakuk2025-05-27- Warta Ekonomi, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan tidak memiliki rencana untuk melak2025-05-27
最新评论