Marak Keluhan Turis Tak Ada Toilet di Pink Beach Labuan Bajo
Pink Beach merupakan salah satu destinasi favorit wisatawan kala berkunjung ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Namun, ternyata marak keluhan turis asing saat berada di Pink Beach.
Banyak turis asing mengeluh tidak ada toilet atau sangat sulit mencari toilet ketika mereka liburan ke Long Pink Beach dan Pink Beach di kawasan Taman Nasional (TN) Komodo.
Hal itu terungkap berdasarkan laporan pemandu wisata (tour guide) di Labuan Bajo, di mana ia sering mendengar keluhan kurangnya fasilitas, terutama toilet. Para wisatawan asing kerap mengeluhkan kurangnya fasilitas, terutama toilet, saat mereka sedang berada di pink beach.
"Tidak ada toilet, keluhan dari wisatawan sering sekali kami dengar," kata seorang tour guidedi Labuan Bajo, Roberto San, Minggu (20/10), seperti dikutip Detik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puluhan kapal wisata setiap hari mengangkut wisatawan yang ingin menikmati keindahan kedua Long Pink Beach dan Pink Beach. Sayangnya, mereka kerap kecewa karena saat ingin buang air, mesti kembali ke kapal dulu.
Hal itu dianggap menjadi tidak praktis bagi wisatawan yang mau ke toilet, karena tempat kapal berlabuh terbilang cukup jauh dari pantai. Selama ini situasi itu yang dihadapi wisatawan.
Seorang pedagang suvenir di Long Pink Beach, Abdul Salam, juga mengeluhkan hal serupa. Dia berharap fasilitas seperti toilet dapat segera dibangun di Long Pink Beach.
Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) menjadi lembaga yang bertanggung jawab dalam pembangunan fasilitas di TN Komodo, termasuk di Pink Beach dan Long Pink Beach.
BTNK sendiri beralasan bahwa mereka kesulitan membangun fasilitas karena keterbatasan anggaran. BTNK mendorong partisipasi masyarakat untuk turut berperan dalam membangun fasilitas yang memadai di kawasan wisata TN Komodo.
(wiw)下一篇:FOTO: 'Ngafe' Bareng Anabul di Irak
相关文章:
- Cek Daftar Gaji PNS Terbaru 2023, Tertinggi Nyaris Sentuh Rp 6 Juta!
- PP Presisi Lakukan Pergantian Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Lengkapnya!
- Rayakan HUT ke
- Sidang Perdana Ratna Sarumpaet, Pengacara Berikan Ini ke Kliennya
- Adik dan Orang Tua Dito Mahendra Dipanggil Polri Hari Ini
- Tantangan Sumpah Pocong Wiranto, Tak Berfaedah untuk Selesaikan HAM
- Tegas! Megawati Minta Cakada PDIP Berani Lawan Intimidasi saat Pilkada 2024
- 10 Destinasi Wisata Wajib Dikunjungi di 2024
- FOTO: Spanyol Bagikan Pembalut Menstruasi Gratis Ramah Lingkungan
- OJK Fokus Awasi Pengelolaan Kewajiban, Bukan Intervensi Tarif Premi Asuransi
相关推荐:
- Masinton Koar
- FOTO: Misi 'Biarawati' Meksiko Sebarkan Manfaat Ganja Medis
- Isu Akuisisi J Resources Mencuat, Manajemen DOID dan PSAB Angkat Bicara
- Mendag Sebut Platform AI Bantu UMKM Akses Informasi Ekspor
- 3 Fase di Bulan Ramadhan, Bulan Penuh Ampunan
- Ma'ruf Amin Sebut Tak Ada Masalah Dewan Syuro di PKB
- Menteri UMKM Ungkap Solusi Terbaik untuk Polemik Tarif Ojek Online
- Targetkan Bangun 50.000 Rumah Subsidi untuk MBR, Lippo Group Salurkan FLPP Lewat Nobu Bank
- FOTO: Jamuan Buka Puasa Bersama untuk Ribuan Warga Mesir
- Mendagri Apresiasi Denpasar sebagai Kota dengan Kinerja SPM Terbaik di Bali/Nusra
- KPK Persilahkan Brigjen Endar Ikut Tes Seleksi Lagi, Tapi Tidak Otomatis Diterima
- 世界上最好的珠宝设计学校有哪些?
- 皇家艺术学院服装设计专业全面解读!
- 创意艺术大学学费一年多少?
- 伯克利音乐学院的录取分数线是多少?
- Berpuasa dalam Keadaan Junub, Bagaimana Hukumnya?
- 圣路易斯华盛顿大学建筑学排名详情
- 澳科大影视制作专业好吗?
- Insiden Horor LATAM Airlines Mendadak Turun Tajam, 50 Orang Terluka
- 日本读美术大学的条件是什么?