Mendaki Gunung Ketika Musim Hujan, Amankah?
Kegiatan mendaki gunungmenjadi hobi banyak orang. Namun, seiring musim hujan yang sedang membasahi sebagian wilayah di Indonesia, apakah mendaki gunung aman dilakukan?
Kondisi cuaca di tanah air tengah tak menentu belakangan ini. Tidak sedikit yang mempertanyakan apakah keselamatan pendaki gunung juga dipengaruhi cuaca ekstrem, terutama kala musim hujan.
Bagi para pendaki, musim hujan merupakan tantangan tersendiri. Cuaca yang mendadak berubah dapat menjadi faktor yang mempengaruhi jalur pendakian. Hal yang paling penting dalam aktivitas pendakian tentu saja keamanan dan keselamatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Kendati mendaki gunung ketika musim hujan bisa menjadi pengalaman tersendiri, sejumlah faktor mesti dipertimbangkan dengan serius. Melakukan persiapan dengan hati-hati serta mengecek segala perlengkapan dengan seksama akan membantu meningkatkan keselamatan pendaki.
Seperti dilansir Washington Trails Association, mendaki gunung ketika musim hujan bisa memberikan suasana tersendiri bagi para pencinta alam.
Tidak ada larangan untuk mendaki gunung saat musim hujan, tapi terdapat sejumlah hal yang wajib diperhatikan demi keamanan dan keselamatan para pendaki.
Untuk mendaki gunung saat musim hujan, salah satu yang dipertimbangkan adalah dalam memilih gunung yang relatif lebih aman dengan kriteria tidak terlalu banyak lahan terbuka untuk menghindari petir dan tidak banyak batu-batuan yang licin saat basah.
Pendaki juga perlu mengecek lebih dulu ramalan cuaca pada waktu yang diperkirakan bakal dilakukan pendakian. Walaupun musim hujan, pendaki juga bisa memilih waktu pendakian tertentu sesuai ramalan cuaca ketika hujan tidak turun.
Menurut situs Himalayan Daredevils, terdapat sejumlah tantangan yang harus dipahami pendaki saat memutuskan mendaki ketika musim hujan, di antaranya,
- Trek yang licin
- Tanah longsor
- Kelembapan tinggi
- Cuaca yang tidak menentu
- Hewan yang membahayakan
Potensi terhadap lima hal itu mesti dipersiapkan dengan baik supaya pendakian di musim hujan dapat berjalan dengan menyenangkan dan aman.
(wiw)下一篇:Puan Minta Pemerintah Jamin Keselamatan WNI yang Terdampak Konflik India
相关文章:
- Kuliah Gratis di IPB? Jalur Beasiswa BUD Dibuka Lagi, Daftarnya Cuma Sampai Juni 2025!
- Terdakwa dan Bareskrim Tak Hadir, Sidang Perdana Praperadilan Panji Gumilang Ditunda
- Berapa Batas Ukuran Lingkar Perut yang Normal dan Aman?
- Hakim Nyatakan JAD Organisasi Terlarang
- Wabah Campak Menggila di Eropa dan Amerika Gegara Antivaksin, Menkes Mewanti
- Bolehkah Makan Sebelum Sholat Idul Fitri? Ini Sunnah dan Hikmahnya
- Turis Ditangkap dan Dipukuli Gara
- Indonesia Unggulkan 'Tuna Ramah Lingkungan' di Seafood Expo Global 2025 Barcelona
- Kongres PDIP Batal Juni? Utut: Tanya Saja ke Bu Mega
- Respons Santai Kapolda Irjen Karyoto Usai Firli Bahuri Ajukan Praperadilan
相关推荐:
- Prabowo: Kalau Kita Lemah, Kita Tak Bisa Bantu Palestina!
- Saung Hasil Patungan Para Koruptor di Lapas Sukamiskin Bakal Dirobohkan
- Berapa Batas Ukuran Lingkar Perut yang Normal dan Aman?
- Tips Aman Berpuasa Bagi Penderita Jantung: Atur Makan, Hindari Stres
- Paus Leo XIV Ternyata Pernah ke Indonesia, Begini Ceritanya
- Akhir Pekan, Harga Emas Antam Terpantau Tak Bergerak dari Level Rp1.930.000 per Gram
- Indonesia Unggulkan 'Tuna Ramah Lingkungan' di Seafood Expo Global 2025 Barcelona
- Digeruduk KPK, Bos BUMN Listrik Beri Penjelasan Resmi
- Camaba Cek! Pendaftaran Jalur Mandiri UIN Jakarta 2025 Sudah Dibuka, Bisa Pakai Nilai UTBK SNBT
- NYALANG: Saat Cinta Bersemi di Athena
- Camaba Cek! Pendaftaran Jalur Mandiri UIN Jakarta 2025 Sudah Dibuka, Bisa Pakai Nilai UTBK SNBT
- Link dan Cara Daftar Jalur Mandiri PNJ 2025, Segini Besaran Biaya Pendaftarannya
- Mahasiswi ITB Dipolisikan Buntut Meme Prabowo
- Literasi Gak Ketinggalan Zaman, Yuk Gaul Pakai Bahasa Daerah di Era Digital
- Lamar Jadi Damkar dan PPSU, Ratusan Warga Serbu Balai Kota DKI: Disuruh Kirim Lamaran ke Sini
- Jalur Mandiri IPB 2025 Dibuka, Cek Persyaratan, Materi Ujian, Tanggal Penting Pendaftaran
- Awas, Studi Temukan Minum Kopi Sebanyak Ini Bisa Bikin Ginjal Rusak
- Anindya Bakrie Soal Kasus Pemalakan Kadin Cilegon: Kami Hormati Proses Hukumnya
- Literasi Gak Ketinggalan Zaman, Yuk Gaul Pakai Bahasa Daerah di Era Digital
- Komisi I DPR Desak Pemerintah dan TNI Evaluasi Prosedur Pemusnahan Amunisi Imbas Ledakan di Garut