Sejarawan Sebut Anies Baswedan Durhaka Jika Tidak Lakukan Ini
Sejarawan JJ Rizal menilai seharusnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima usulan terkait perubahan nama Jakarta International Stadium (JIS) menjadi Stadion MH Thamrin.
Menurut JJ Rizal, jika nama JIS tak diubah jadi Stadion MH Thamrin, ia menganggap Anies telah keterlaluan.
Baca Juga: Pakar Kebijakan Publik Sebut Kebijakan Anies Banyak yang Untungkan Warga
Hal ini dikatakan oleh JJ Rizal yang juga menginisiasi petisi mengganti nama JIS menjadi Stadion MH Thamrin kepada wartawan pada, Kamis (23/6/2022).
"Menurut kami (usulan) ini harus diterima, kebangetan kalau enggak diterima, durhaka sama sejarah Jakarta dan Indonesia," katanya.
"Kenapa MH Thamrin? Karena dia bukan hanya pahlawan nasional, beliau putra Betawi dan dia juga pahlawan sepakbola," ujarnya.
Menurut JJ Rizal, JIS hanyalah predikat dari proyek tersebut. Proyeknya adalah stadion, lokasinya di Jakarta, dan berkelas internasional. Secara keseluruhan, nama predikatnya dalam bahasa inggris menjadi Jakarta International Stadium.
"Kami yang membuat petisi menganggap bahwa stadion yang megah yang dibangun itu oleh pak Anies itu belum punya nama, JIS itu hanya predikat proyek," ujarnya.
Nama MH Thamrin disebutnya paling cocok menjadi nama stadion ini. Karena, kata JJ Rizal, MH Thamrin sudah sangat berjasa dalam memajukan sepakbola di Jakarta.
Mulai dari menyisihkan uang sebesar 2.000 gulden, membawa tim Jakarta menang melawan Belanda, hingga mengagas pendirian Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
Ia juga menyebut banyak pahlawan sebenarnya yang juga sangat menyukai sepakbola. Namun, sosok yang memiliki visi dalam mengembangkannya adalah MH Thamrin.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Minggir Dulu, Gibran Rakabuming Yang Akan Disiapkan PDIP Jadi Penerus Jokowi
"Di antara para pahlawan dan tokoh bangsa enggak ada yang punya visi persepakbolaan sekaligus gila bola, hanya MH Thamrin saja," ucapnya.
"Berkat MH Thamrin, Jakarta jadi ibu kota sepakbola kebanggaan Indonesia. Makanya kebangetan kalau (usulan) enggak diterima," tambahnya memungkasi.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
下一篇:Kejagung Siap Hadapi Praperadilan Tersangka Kasus Korupsi BTS Kominfo Johnny G Plate
相关文章:
- 专升本,我拿下伦艺/爱丁堡等6张名校offer,还有拉夫堡的双专业录取!
- 3 Turis Asing Berulah di Bromo, Foto Vulgar Pamer Bokong
- Diperlukan untuk Proteksi Kesehatan, Berikut Manfaat Asuransi Kesehatan Syariah
- RI Tekankan Pentingnya Perdagangan Global yang Adil untuk Wujudkan Keberlanjutan
- Bukan Tidak Bisa Digunakan, Tapi Jalan Layang MBZ Berlakukan Buka Tutup
- Datang Kesorean, Sejumlah Warga Kecewa Tidak Bisa Masuk Kawasan Taman Fatahillah Kota Tua
- Lewat Skema Swap Gas, Pertamina Dukung Program Pemerintah Penuhi Kebutuhan Gas Bumi Domestik
- 美国纽约视觉艺术学校优势专业介绍
- 日本音乐留学费用大概多少?
- Mendag Ingatkan Konsumen untuk Kritis dan Cerdas Agar Produsen Hasilkan Produk Berkualitas
相关推荐:
- Nama Wamendagri Dicatut Sebagai Ayah Seorang Bayi, Ibu Bayi dan RSPI Digugat ke PN Jaksel
- Kerabat: Sebelum Wafat di RSCM, Lily Wahid Alami Stroke
- Pengadilan Novel Baswedan: Sandiwara dengan Mutu Rendah
- 3 Turis Asing Berulah di Bromo, Foto Vulgar Pamer Bokong
- KPU Konsultasi ke DPR Terkait PKPU 10/2023
- Soal Kasus Denny Siregar Hina Santri, Polisi Bocorkan Progresnya
- FOTO: Mencicipi Hidangan Mewah Prancis dengan All You Can Eat
- Hadapi Tahun Politik, Kapolri Tegas Minta Jajarannya Jaga Perdamaian hingga Persatuan RI
- Bukan Tidak Bisa Digunakan, Tapi Jalan Layang MBZ Berlakukan Buka Tutup
- Ratusan Umat Budha Rayakan Waisak di Vihara Siddharta Tangsel: Semoga Virus Hilang
- Dialami Nikita Willy, Apa Penyebab Keguguran saat Hamil Muda?
- Kubu Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Bawa 35 Barang Bukti Buat Lengkapi Bantahan
- Nama Wamendagri Dicatut Sebagai Ayah Seorang Bayi, Ibu Bayi dan RSPI Digugat ke PN Jaksel
- 7 Tanda Kamu Terlalu Banyak Minum Air Putih
- 纽约大学音乐商业专业好吗?
- 超“炫”的!数字人点燃主火炬,交互×开幕式沉浸式震撼体验!
- Tetap Divonis 3,5 Tahun Penjara, AG Pacar Mario Dandy Ajukan Kasasi
- Kemenkeu Resmi Pecat Rafael Alun Trisambodo dari ASN Ditjen Pajak!
- Erwin Aksa Siap Hadir Pekan Depan Setelah Laporkan Romahurmuziy
- Habib Bahar Diproses Secepat 'Kilat', Polri Diminta untuk Adil dalam Penanganan Kasus Lainnya