PT Al Zubara Indonesia sebut Biaya Proses Penempatan PMI ke Inggris Hanya Rp45 Juta
Direktur PT Al Zubara Manpower Indonesia Yulia Guyeni membantah pihaknya telah melakukan pungutan liar kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Inggris Raya. Dia menegaskan, pungutan liar atau pungutan diluar prosedur hukum di Indonesia sebesar Rp90 juta rupiah bukan merupakan kebijakan perusahaan.
Yulia justru mendapatkan informasi jika jeratan hutang PMI yang bekerja di Inggris hingga 90 juta merupakan pinjaman untuk keperluan pribadi dan tidak terkait biaya proses penempatan ke Inggris Raya. Menurutnya alokasi untuk biaya proses penempatan ke PT Al Zubara Manpower Indonesia hanya sebesar 45 juta rupiah.
Lebih lanjut ia menekankan proses penempatan PMI ke Inggris Raya yang dilakukan olen perusahaanya telah memenuhi prosedur resmi baik dari negara asal di Indonesia maupun regulasi di negara penempatan UK.
Penempatan PMI yang dilakukan oleh PT Al Zubara Manpower Indonesia merupakan kerjasama P to P dengan AG Recruitment & Manajamen Ltd yang telah memiliki lisensi kantor dalam negeri dan Gangmaster dan otorotitas penyalahgunaan tenaga kerja (GLAA) sebagai agensi otoritas/lisensi penempatan pekerja migran di wilayah hukum UK.
Yulia membeberkan selain mengantongi izin SIUP dari otoritias berwenang di Indonesia perusahaanya bahkan telah melakukan endorsment dokumen kerjasama perusahaanya tersebut dengan AG recruitment di KBRI London.
"Kami juga melakukan endorsment dokumen Kerjasama kami dengan AG Recruitment di KBRI London, mengajukan SIP2MI di BP2MI sehingga kami bisa melakukan ID untuk CPMI dan Orientasi Pra Pemberangkatan (OPP),” ujar Yulia.
Meski demikian,Yulia memastikan bahwa perusahaanya akan tetap memberikan pendampingan dan memberikan perlindungan terhadap PMI dengan melakukan pembelaan hukum terhadap yang bersangkutan.
Bahwa dimungkinkan perbuatan tersebut dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang tidak terikat langsung secara struktural maupun fungsional dengan perusahaan.
“Kami selaku agent di Indonesia, kami sebagai penyedia PMI yang direkrut dan ditempatkan oleh AG Recruitment & Management Ltd dalam hal ini berkewajiban untuk memberikan perlindungan," pungkas Yulia.
相关文章:
- Relawan Pemuda Milenial Prabowo Indonesia Siap Menangkan Satu Putaran
- FOTO: Turki Mulai Restorasi Kubah Hagia Sophia
- Ngidam Camilan Asin, Ini 5 Pilihan yang Lebih Sehat
- Mengenal Makna Tersembunyi dari Telur Paskah
- Cerita Turis Selandia Baru Kagumi Labuan Bajo, Deg
- FOTO: Surga Bawah Laut Tulamben Bali dan Kisah Kapal Perang yang Karam
- FOTO: Uji Nyali Liburan ke Pantai Bertemu Hiu di Israel
- Pembawa Ganja 1,3 Ton Dituntut Hukuman Mati
- Daftar Merchandise di BTS Pop
- KPK Koordinasi BPK dan BPKP Soal PT Newmont Nusa Tenggara, TGB Tersangka?
相关推荐:
- 全世界摄影专业最好的大学有哪些可以选?
- NYALANG: Kenangan Dingin nan Membeku
- Video Pengeroyokan Suporter Persija Bikin Resah
- Eks Wamenkumham Kembali Ajukan Gugatan Praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
- 11 Ribu Pasien Thalasemia di RI per Tahun 2023, Tertinggi di Jabar
- Eks Wamenkumham Kembali Ajukan Gugatan Praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
- Sunday Brunch Ramah Keluarga di Mangkuluhur ARTOTEL Suites
- FOTO: Turki Mulai Restorasi Kubah Hagia Sophia
- Permohonan SYL Ditolak LPSK, Pengacara: Padahal Beliau Korban
- FOTO: Turki Mulai Restorasi Kubah Hagia Sophia
- Donasi untuk Rahma Penderita Penyakit Tulang Langka lewat Berbuatbaik
- VIDEO: BARK Air Layani Penerbangan Mewah buat Anabul, Mulai Rp96 Juta
- Rakor PMJ dan KPK sebagai Tahap Awal Sebelum Supervisi
- 英国皇家艺术学院录取条件
- Deolipa: Lihat, Tunggu Saja!
- Kejadian Langka, Hiu 3 Meter Serang Turis Lansia di Pantai Tobago
- 美行思远&奕肆公益
- Kerugian Rp63 Triliun per Tahun! IAW Minta Presiden Prabowo Bongkar Praktik Kuota Internet Hangus
- 3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin
- 英国伦敦大学金史密斯学院怎么样