您的当前位置:首页 > 时尚 > Siapa Saja Kelompok Orang yang Perlu Membatasi Makan Kolak? 正文
时间:2025-06-03 05:27:22 来源:网络整理 编辑:时尚
Jakarta, CNN Indonesia-- Kolakmemang menu buka puasa Ramadhanyang enak. Namun, bagi beberapa kelompo 电脑怎么下载quickq
Kolakmemang menu buka puasa Ramadhanyang enak. Namun, bagi beberapa kelompok orang dengan penyakit tertentu, konsumsi kolak harus dibatasi demi kesehatan.
Siapa saja kelompok orang yang perlu membatasi makan kolak?
Kolak kini hadir dengan isian yang lebih variatif, seperti kolak ubi, kolak candil, kolak kolang-kaling, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Oleh karena itu, kolak sebaiknya dihindari oleh mereka yang menderita penyakit obesitas dan diabetes.
"Dihindari untuk mereka yang menderita berbagai penyakit seperti obesitas itu dianjurkan menghindari kolak karena kalori tinggi, juga penderita diabetes tipe 2," ujar dokter gizi Johannes Casay Chandrawinata kepada CNNIndonesia.com.
Makan kolak, kata dia, sebaiknya dikurangi porsi kuahnya. Pasalnya santan di dalam kolak jika dikonsumsi berlebih akan meningkatkan kolesterol jahat dalam tubuh.
Santan juga mengandung lemak tak jenuh yang dapat memicu asam lambung naik.
Kolak juga sebaiknya dihindari oleh orang-orang yang memiliki masalah pada trigliserida dan penderita asam urat tinggi, serta penderita obesitas.
"Orang dengan komposisi lemak dalam tubuhnya sudah banyak itu ditambah kolak, terus tidak mau bergerak [tidak berolahraga], tumpukan lemaknya akan semakin banyak," ujar dokter gizi Inge Permadhi kepada CNNIndonesia.com.
Karena itu penting, kata dia, untuk memperhatikan porsi makan dan aktivitas harian selama berpuasa. Aktivitas puasa penting juga untuk dibarengi dengan olahraga rutin agar tubuh tetap sehat.
Jadi, siapa yang dibatasi makan kolak? Jawabannya adalah adalah penderita diabetes, obesitas, pemilik masalah pada trigliserida, dan penderita asam urat tinggi.
[Gambas:Video CNN]
Resmi! Jokowi Keluarkan Kepres Cuti Bersama Iduladha 20232025-06-03 05:12
Bos Alexis Datangi PMJ Penuhi Pemeriksaan Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK2025-06-03 05:12
香港大学建筑系课程有哪些?2025-06-03 04:45
Ajudan Firli Bahuri Kini Disebut Berasal Puspom TNI2025-06-03 04:25
Penangkapan Si Kembar Hampir Gagal, Ada yang Bocorkan2025-06-03 04:07
86 Saksi Diperiksa Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK Belum Ada Tersangka, Dirkrimsus: 'Sabar'2025-06-03 03:53
Survei Indikator Politik Indonesia Catat 37,4% Responden Puas dengan Kinerja Pemerintahan Prabowo2025-06-03 03:48
FOTO: Melestarikan Seni Sulam UEA yang Hampir Punah2025-06-03 03:25
Elnusa Petrofin Hijaukan Jalur Distribusi Energi dengan Menanam 9.292 Pohon2025-06-03 02:57
Sama Dengan Saldi Isra, Dissenting Opinion Arief Hidayat Soal Putusan Batasan Usia Capres2025-06-03 02:46
Jangan Makan Semangka Bersamaan dengan 3 Makanan Ini2025-06-03 05:18
Jokowi Sentil Gubernur Bali Soal Baliho Ganjar2025-06-03 04:59
MKMK Nyatakan Dissenting Opinion Saldi Isra Soal Putusan Batasan Usia Capres2025-06-03 04:41
Kasus DBD di RI Capai 62 Ribu, Naik 3 Kali Lipat dari 20232025-06-03 04:27
FOTO: Menelusuri Sihanoukville, Surga Judi di Kamboja2025-06-03 04:20
Overtourism atau Bukan, Bali Harus Berbenah2025-06-03 04:11
VIDEO: Canggih Robot Ion yang Bantu Dokter Diagnosis Kanker Paru2025-06-03 03:27
美行思远&奕肆公益2025-06-03 03:15
Perkuat Pengawasan Rekening Dormant, OJK akan Rilis Aturan Baru2025-06-03 03:08
Bacaan Doa Buka Puasa Ayyamul Bidh Bulan Syawal 20242025-06-03 02:45