时间:2025-06-01 21:42:07 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Riau - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit petani mitra swadaya di Provinsi Ri quickq手机版安卓
Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit petani mitra swadaya di Provinsi Riau periode 28 Mei - 3 Juni 2025 ditetapkan Rp3.348,51/kg.
Harga ini naik sebesar Rp 20,46/kg atau 0,61% jika dibandingkan dengan harga periode sebelumnya. Namun kenaikan harga ini tidak dirasakan oleh petani plasma di Riau. Sebab harga kelapa sawit mitra plasma ditetapkan turun periode ini.
Penurunan harga sebesar Rp 23,60/kg atau mencapai 0,70% dari harga periode sebelumnya. Sehingga harga pembelian untuk satu minggu ke depan menjadi Rp3.363,58/kg.
"Harga TBS kelapa sawit petani mitra swadaya untuk minggu ke depan naik menjadi Rp 3.348,51/kg. Sementara harga sawit petani plasma ditetapkan turun. Penurunan harga sawit plasma minggu ini lebih disebabkan karena faktor turunnya harga kernel sebesar Rp586,36 dari minggu lalu," kata Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Riau, Dr Defris Hatmaja, Selasa (27/5).
Baca Juga: Menko Airlangga Beri Masukan untuk Sistem Tracking Kelapa Sawit
Defris menjelaskan bahwa penetapan harga menggunakan tabel rendemen baru yang merupakan hasil kajian dari Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan dan disepakati oleh tim.
Selain harga sawit, tim penetapan juga menetapkan harga cangkang sebesar Rp 25,67/kg, yang akan berlaku untuk satu bulan ke depan. Sementara indeks K yang digunakan untuk periode ini adalah indeks K satu bulan ke depan sebesar 92,42%.
Harga penjualan CPO minggu ini juga mengalami kenaikan sebesar Rp47,48/kg dibandingkan minggu lalu. Merujuk pada Permentan Nomor 01 Tahun 2018 Pasal 8, jika ada pabrik kelapa sawit (PKS) yang tidak melakukan penjualan, maka harga CPO dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim.
"Artinya jika terkena validasi dua, maka digunakan harga rata-rata dari KPBN. Untuk periode ini, harga rata-rata CPO KPBN tercatat Rp 13.339,00/kg," jelasnya.
Baca Juga: Menteri KLH Beri Instruksi Syarat dapat PROPER, Pengusaha Sawit Wajib Gabung GAPKI
Defris juga mengatakan, pihaknya selalu melakukan perbaikan tata kelola agar penetapan harga sesuai dengan regulasi dan berkeadilan untuk petani dan perusahaan
“Membaiknya tata kelola penetapan harga merupakan upaya yang serius dari seluruh stakeholder yang didukung oleh pemerintah daerah dan Kejaksaan Tinggi Riau. Komitmen bersama ini tentu berdampak positif bagi peningkatan pendapatan petani," pungkasnya.
Waktu Terbaik Minum Vitamin C untuk Manfaat Maksimal2025-06-01 21:28
7 Buah yang Bagus untuk Kesehatan Jantung, Manis dan Sehat2025-06-01 21:22
动画出国留学作品集制作流程解读!2025-06-01 21:14
Penyelundup Kabur! Benih Lobster Senilai Rp30 Miliar Berhasil Diamankan KKP, Begini Kronologinya2025-06-01 21:05
Apeepoocalypse: Ancaman Nyata yang Tersembunyi di Balik Popok Bayi2025-06-01 21:04
Jepang Tunda Pasang Penghalang Pemandangan Gunung Fuji di Depan Lawson2025-06-01 20:14
法兰克福音乐学院排名2025-06-01 19:58
Tak Jalankan Program Anies Baswedan, Heru Budi Disorot Tajam: Dia Bukan Pilihan Rakyat...2025-06-01 19:56
Waspada, 7 Kelompok Orang Ini Sebaiknya Hindari Minum Air Kelapa2025-06-01 19:40
2025全球服装设计最好的大学排名2025-06-01 19:36
Waduh, 6 Jabatan Masih Kosong, KPK Juga Gak Punya Jubir2025-06-01 21:40
Makin Murah! Harga Emas Antam Anjlok Lagi Rp21 Ribu Jadi Rp1.874.000 per Gram2025-06-01 21:37
法兰克福音乐学院排名2025-06-01 21:19
Mengenal Sagil, Bocah SD Viral dengan Tinggi Badan Dua Meter2025-06-01 20:57
Kementan Genjot Gerakan Tanam, Target Tak Impor Beras dan Jagung di 20252025-06-01 20:18
留学服装设计哪个国家最好?2025-06-01 19:56
Terlahir Tuli, Balita Ini Bisa Mendengar Usai Uji Coba Terapi Genetik2025-06-01 19:41
Blusukan ke Kampung Nelayan, Warga Gak Kenal Heru Budi Hartono, 'Bukan Anies Ya?2025-06-01 19:30
5 Tanaman Ini Disukai Ular, Jangan Ditanam di Rumah2025-06-01 19:27
Tak Hadir terkait Kasus Korupsi Helikopter AW2025-06-01 19:21