Bali Jadi Destinasi Paling Banyak Dicari Turis AS di Google
Bali bukan hanya jadi destinasi favorit wisatawan domestik, tapi juga mancanegara. Tidak sedikit wisatawan mancanegara yang sengaja datang jauh-jauh dari negara mereka untuk mengunjungi Pulau Dewata.
Terkenal dengan pantai-pantainya yang indah dan kuil-kuil sucinya, Bali dianggap destinasi wisata yang eksotis. Baru-baru ini, Bali menjadi destinasi wisata paling banyak dicari di Google oleh turis Amerika Serikat (AS) untuk solo travelpada tahun ini.
Hal itu berdasarkan laporan Google Year in Search. Turis AS ternyata banyak mencari tentang Bali di Google untuk menjadi tujuan wisata mereka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Kepulauan Gili, yang terdiri dari tiga pulau kecil, Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air, terletak di lepas pantai Lombok, lokasinya terbilang dekat dari Bali.
Bali, yang terkenal dengan pemandangan alamnya, pantai-pantainya yang indah, budaya tradisionalnya, sejarahnya yang kaya, dan kuil-kuil kunonya, diakui sebagai pulau terindah di Asia oleh pembaca majalah Amerika Condé Nast Travelerdalam Penghargaan Pilihan Pembacanya.
Pulau Dewata menunjukkan kebangkitan pariwisata setelah terpuruk karena dihantam pandemi Covid-19.
Laporan Google Year in Search memberi peringkat penelusuran yang paling banyak diminati tahun ini, menyoroti kueri yang mengalami lonjakan lalu lintas yang signifikan selama periode berkelanjutan pada tahun 2024 dibandingkan dengan tahun 2023.
Untuk perjalanan, hasil ini mencerminkan destinasi yang mengalami lonjakan minat selama setahun terakhir.
(wiw)下一篇:Gelar Rejeki wondr BNI
相关文章:
- SBY: Dunia Semakin Rentan dan Berbahaya, Kolaborasi Global Jadi Kunci Hadapi Krisis Iklim
- Kemen PPPA Hadirkan RBI untuk Bangun Desa Ideal Bagi Perempuan dan Anak
- Prabowo: Teknologi Digital Janjikan Kemajuan, Jika Tidak Diawasi Bisa Merusak Akhlak dan Watak Anak
- Diakui UNESCO, Kebaya Berpeluang Makin Mendunia
- KAI Group Layani Hampir 500 Juta Penumpang Kereta Api Sepanjang 2024
- Pasar Ngadiluwih Kediri Dibongkar, Revitalisasi Dimulai Maret 2025
- Antusiasme Luar Biasa ke SUV Xiaomi YU7: Rp555 Juta!
- Thailand Pede Ancaman Teror Tak Halangi Turis Israel Kunjungi Phuket
- Rambut Gondong Muka Kucel, Begini Tampang Penculik Anak Perempuan di Pasar Rebo
- Haidar: Partisipasi Publik Tak Boleh Sekadar Formalitas
相关推荐:
- Jawab Tudingan PSI, Bank DKI Tegaskan Transaksi KJP Plus Tetap Aman
- Kemenko Perekonomian Optimalkan Program untuk Dorong Ekonomi Daerah
- Trump Kumat Lagi, Saham Hyundai Justru Dibuka Lumayan
- Kemendikdasmen Bakal Upgrade SMK Unggul, 4 Tahun Belajar Lanjut Kerja di Luar Negeri
- Buntut Kerusuhan Lapas Muara Beliti, Menteri Imipas Imbau Jajaran tak Gentar
- NYALANG: Nyala Harapan di Tepi Kelabu
- Meta Blokir Grup Fantasi Dewasa terhadap Anak, Tegaskan Komitmen Perangi Eksploitasi Digital
- Kepala BPOM Sebut Ketamin Banyak Dikonsumsi Gen Z dan Alpha
- Semanggi Tak Bercahaya Lagi, Pramono Geram Lampu Dicuri
- Bali Jadi Destinasi Paling Romantis di Dunia 2024
- Pakar Perjalanan Dunia Kapok Kunjungi Bali: Macetnya Tak Masuk Akal
- Puan Minta Pemerintah Jamin Keselamatan WNI yang Terdampak Konflik India
- Minum Susu Saat Buka Puasa, Boleh atau Tidak?
- Penjelasan Menkes soal Risiko Kematian Pemilik Ukuran Celana 33
- Komisi I DPR Desak Pemerintah dan TNI Evaluasi Prosedur Pemusnahan Amunisi Imbas Ledakan di Garut
- Tata Cara Buat Akun Pendaftaran PPDB Madrasah DKI Jakarta 2025 Lewat Website Ppdb
- Digambarkan sebagai Cerminan Paus Fransiskus, KWI Beberkan Alasan Vatikan Pilih Nama Paus Leo XIV
- Awas, Studi Temukan Minum Kopi Sebanyak Ini Bisa Bikin Ginjal Rusak
- FOTO: Kala Dior Melintasi Waktu ke Masa Lalu di Paris Fashion Week
- Bukan Sekadar Mal, Konsep Unik Ini Ubah Cara Orang Nongkrong di Gading Serpong